Melansir Digital Trends, Rabu (28/8), APT 70 sukses melakukan penerbangan pertamanya dengan menggunakan empat rotor untuk bisa naik terus ke udara sebelum drone miring sekitar 90 derajat dan beralih ke sistem propulsi untuk mendorongnya melewati langit.
Empat kaki dari APT 70 digunakan sebagai sayap untuk meningkatkan penerbangan secara efisien. Namun, ketika drone ingin melakukan pendaftaran, keempat roda tersebut, akan miring kembali ke posisi semula (berdiri) sebelum mendarat dengan sempurna.
Drone APT 70 memiliki ketinggian sekitar 180 cm yang dapat mengangkut kargo dengan berat hingga 31 kg dengan kecepatan tertinggi mencapai 160 km/jam. APT 79 diklaim dapat digunakan untuk melakukan tugas pengiriman barang.
"APT dirancang untuk mampu melakukan berbagai set misi, dari pengiriman paket ke transportasi medis hingga bantuan bencana" kata eksekutif Bell, Scott Drennan.
"Kami percaya kemampuan ini akan mengubah cara sistem udara tak berawak digunakan. secara komersial di masa depan" tambah Scott.
Sumber : Akurat.co
Editor : Ges
Tidak ada komentar:
Posting Komentar